04 April 2014

belajar mengenal format video

Jenis format video
Video adalah teknologi pemrosesan sinyal elektronik mewakilkan gambar bergerak. Aplikasi umum dari teknologi video adalah televisi, tetapi dia dapat juga digunakan dalam aplikasi teknik, keilmuwan, produksi dan keamanan. Istilah video juga sering digunakan sebagai singkatan dari video tape, perekaman video, maupun pemutar video.
Format video yang diciptakan pada telepon selular tidak sama dengan format video VCD maupun DVD. Hal ini dikarenakan keterbatasan memori telepon selular dan sistem operasi yang berbeda.
Secara garis besar, format video yang berkembang saat ini dapat dibedakan menjadi beberapa kategori yaitu:
  1. Video analog format encoding: NTSC, PAL, SECAM, RF, Composite Video, Component Video, S-Video, dan RGB. 2.
  2. Video analog format kaset: Ampex, VERA (BBC), U-matic, Betamax, Betacam, Betacam SP, VHS, S-VHS, VHS-C, Video 2000, 8mm tape, dan Hi8.
  3. Video digital format kaset: D1, D2, D3, D4, D5, Digital Betacam, Betacam IMX, D-VHS , DV, MiniDV, MicroMV, dan Digital8.
  4. Disk optik format penyimpanan: VCD, DVD, dan LaserDisk.
  5. Video digital terpilih format encoding: CCIR 601, MPEG-2, H.261. H.263. dan H.264
Seiring perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat, utamanya masalah video beberapa perusahaan mengembangkan format file video yang dapat dijalankan melalui komputer (Personal Computer) maupun laptop (notebook).
File video memiliki format yang berbeda-beda, bergantung pada aplikasi yang digunakan untuk menjalankannya (Player). Beberapa contoh format file video yang dapat dijalankan melalui komputer maupun notebook, yaitu:
  • .avi = Audio Video Interleave
  • .3gp
  • .dat
  • .mpg = Moving Pictures Expert Group
  • .mov = Quick Time Movie
  • .mp4
  • .rm = Real Media Player
  • .wmv = Windows Media Video.
Oleh karena format file video bervariasi, tentunya berpengaruh pula pada aplikasi yang digunakan untuk menjalankan video tersebut. Sebuah aplikasi pemutar video tidak mampu menjalankan semua jenis format file video tersebut. Hal ini dikarenakan perusahaan yang mengembangkannya juga berbeda-beda.
Berikut ini beberapa contoh aplikasi yang memiliki kemampuan untuk memainkan video sesuai dengan format file video.
  1. Quick Time =  dikembangkan oleh Apple Inc, umumnya hanya dapat memutar video dengan format file .qt dan .mov.
player quickTime
  1. Media Player = adalah player multimedia yang dapat dijadikan sebagai plugin pada webbrowser untuk memainkan format file video AVI dan MPG. Dikembangkan oleh Microsoft Corp., http://www.windowsmedia.com/

windows media player

  1. Real Player : adalah player multimedia yang dapat dijadikan sebagai plugin pada webbrowser untuk memainkan format file suara RealAudio dan format file video RealVideo. Dikembangkan oleh RealNetworks, http://www.real.com
Real Player

  1. Winamp = Aplikasi perangkat lunak ini mampu memutar berbagai macam format file video seperti: .dat, .mov, mpeg, mp4, .wmv, .avi, dan lain-lain.
Winamp

  1. ImToo = Aplikasi ini umumnya hanya mampu memutar video yang memiliki format file .3gp. Sehingga sering dimanfaatkan untuk memutar video yang berasal dari hasil rekaman telepon selular.
ImToo

Prasyarat untuk ponsel

Teknologi telepon selular berkembang sangat cepat dan hanya dalam hitungan beberapa bulan saja sudah berubah. Tuntutan kebutuhan pengguna memang sangat menentukan berkembangnya teknologi yang satu ini.
hp dengan playerTelepon selular yang awalnya hanya mampu mengirimkan pesan singkat dalam bentuk teks (SMS) dan hanya digunakan untuk berkomunikasi saja, kini sudah mampu digunakan untuk menerima e-mail, browsing ke internet, bahkan beberapa telepon selular sudah dilengkapi kamera digital maupun video recorder dengan kualitas gambar yang sangat bagus. Lengkapnya teknologi dalam telepon selular memungkinkan pengguna dapat merekam layaknya video recorder sehingga dapat diputar ulang di lain waktu.








hp memutar videoMaraknya berbagai jenis dan tipe telepon selular yang berkembang saat ini membuat para produsen berlomba-lomba untuk memberikan yang terbaik bagi penggunanya. Baik dalam segi model, warna hingga aplikasi pendukung yang ditawarkan. Namun tidak semua telepon selular dapat digunakan untuk memainkan video maupun merekam adegan (video recorder). Hal ini dikarenakan telepon tersebut kemungkinan tidak dilengkapi fasilitas video recorder maupun video player. Sebagai gambaran, berikut ini beberapa kebutuhan yang mendaasar untuk telepon selular agar dapat berfungsi untuk memainkan musik (audio player), mengambil gambar (digital camera), merekam adegan (video recorder), dan memainkan video (video player).






Spesifikasi
Sebuah telepon selular (ponsel) dapat digunakan untuk memainkan video jika teknologi yang ada pada ponsel tersebut mendukung berbagai aplikasi yang berhubungan dengan video maupun gambar.
  • Network : GSM 900 / 1800 / 1900
  • Display : TFT, 256K colors
  • Battery : Standard battery, Li-Ion
  • Standby : Up to 400 h
  • Ringtone : Polyphonic (40 channels), MP3
  • Phonebook : 500 x 20 fields, Photo call
  • Memory : Memory Stick Duo Pro, 256 MB card included,
  • 34 MB shared memory
  • Messaging : SMS, EMS, MMS, Email, Instant Messaging
  • Camera : 2 MP, 1632×1224 pixels, video, flash
  • Games : Yes + downloadable

Fitur:
Selain spesifikasi khusus yang harus disediakan, hal lain yang tak kalah penting adalah fitur-fitur khusus agar ponsel dapat berfungis dengan baik diantarnya:
  • MP3/AAC player
  • Video player
  • Java MIDP 2.0
  • T9
  • FM radio with RDS
  • Image viewer
  • Picture editor
  • Organiser
  • Voice memo
  • SyncML
  • Built-in handsfree

Konektifitas
Untuk menghubungkan (koneksi) antara komputer dengan ponsel diperlukan sebuah media transmisi yang umumnya disertakan dalam satu paket diantaranya:
  • GPRS : Class 10 (4+1/3+2 slots), 32 – 48 kbps
  • 3G
  • WLAN
  • Bluetooth
  • Infrared port
  • USB port.

No comments:

Post a Comment

Trimakasih Telah berkunjung Di blog ini, mudah-mudahan Informasi atau artikel di atas bermanfaat bagi para pembaca, amin.
wasalamu'alaikum warahmatulahi wabarakatu